Advertisement

Responsive Advertisement

CONTOH POLA RETAKNYA PERSAHABATAN

Bersyukur saat-saat kita dirundung masalah bahkan hati tidak tenteram, muncul sahabat yang memberi sentuhan persahabatan dan perhatian hingga semua masalah kan mudah terpecahkan segala kesedihan akan menjadi kegembiraan.Akan tetapi apabila sebuah persahabatan sudah tidak ada kepercayaan, atau terkoyak oleh ketergesaan hanya karena sangkaan akibat tipu daya setan yang mengakibatkan kesalah pahaman. Maka kerugianlah yang kita dapatkan, ukhuwah (persaudaraan) yang kita rindukan akan menjadi debu yang berterbangan.
" Ada masalah ya frend?" berbunga rasa hati bila diberi perhatian.

"fren, dah makan belum? Aku traktir yuk." Sejuk hati mendengar ajakan seorang teman.

Bersyukur saat-saat kita dirundung masalah bahkan hati tidak tenteram, muncul sahabat yang memberi sentuhan persahabatan dan perhatian hingga semua masalah kan mudah terpecahkan segala kesedihan akan menjadi kegembiraan.Akan tetapi apabila sebuah persahabatan sudah tidak ada kepercayaan, atau terkoyak oleh ketergesaan hanya karena sangkaan akibat tipu daya setan yang mengakibatkan kesalah pahaman. Maka kerugianlah yang kita dapatkan, ukhuwah (persaudaraan) yang kita rindukan akan menjadi debu yang berterbangan.
.............................................................................................................................................
“eh, ngapain elo nulis status rada eneh di FB gue! Lebay kayak apa aja, sok nasehatin kayak orang suci aja loo! " Jutek dan baad mood rasa hati karena salah persepsi

“ gua ga ada maksud apa-apa, eh kok kamu sewot garang terus sih?” tanya teman....

“emang kenapa, emang elo siapa gue, guakan bisa berubah,” (emang bunglon :P) ketus diri mendengar penuturan teman.

“kok kamu gitu sih” cetus ketidakpuasan perasaan seorang sahabat selepas melihat perubahan prilaku sahabat sendiri.
.................................................................................................................
Sungguh....Mereka sedang diuji.

Setiap sesuatu ada ujiannya. Tatkala hati terluka karena sahabat, jangan dibiarkan syaitan membisikkan keretakan. Kita harus bijak mendidik emosi. Beri masa pada diri. Beri masa pada sahabatmu untuk ber-uzlah (menyendiri) dahulu. Introspeksi...siapa tahu ada salah kata dan ucap pada diri yang menjadi salah persepsi akibatnya teman salah menanggapi............

Perasaan kita sudah berbuat baik namun belum tentu perasaan teman malah terbalik, justru sikap kita malah yang salah....instrospeksilah agar tidak salah melangkah........

Jangan pula saling mendiamkan, tidak baik buat persahabatan, kejujuran adalah kunci selesaikan permasalahan, katakan apa yang kurang berkenan , jangan berdiam lalu bertindak diluar kewajaran. Jangan pula perpanjang perselisihan dan kesalah pahaman, upayakan bermaaf-maafan sebab itu adalah jalan kedamaian..

So fren..... ingatlah Nabi bersabda “Sifat perlahan-lahan (sabar) berasal dari Allah. Sedangkan sifat ingin tergesa-gesa itu berasal dari setan.”(HR.Abu Ya’la)

Sabarlah dalam menilai seseorang, jangan tergesa-gesa, jangan mudah terpedaya syetan agar membenci dan menjauhi saudaramu sendiri, hanya karena kekhawatiran yang tak beralasan, hingga bertindak diluar kewajaran. Berbaik sangka agar hati tak tersiksa, sebab hati tempatnya surga dan neraka.

Jika teman kita rada bawel sok nasehatin, tidak perlu timbul rasa benci kepada teman yang memberi nasihat karena merasakan pemberi nasihat itu sepertinya berlagak hebat dan sempurna (padahal ga jauh beda kelakuannya ama kita). Jika kita hanya sanggup menerima nasihat dari orang yang hebat dan sempurna, akhirnya tiada siapa pun yang akan mengingatkan kita di saat kita lupa dan alpa karena tiada manusia yang hebat dan sempurna. Jangan lihat siapa yang berkata tapi lihatlah apa yang dikatakannya.

Ok teman-temanku semua.... Semoga ilustrasi ini menjadi ibroh (pelajaran) agar segala kesalahpahaman selesaikan dengan kejujuran dan keterbukaan, tidak dengan emosi tapi dengan hati nurani, jangan salah persepsi jika ada prilaku, tindakan atau perbuatan yang tak berkenan atau mencurigakan, klarifikasi dan berbaik sangkalah niscaya hati tak kan dibuat jadi susah...................