Friday, March 6, 2020

Kisah Nyata Sang Windowsbie7 2015 yang Lalu - Mirip Coronavirus


Ini Kisah Nyataku - Disebalik Gejala Penyakit Langka

Kalau dipelajari secara menyeluruh tentang #CoV19 #CoronaVirus ... 2015 yang lalu sepertinya saya pernah merasakannya, 2minggu 2hari itu saya merasakan rasa campur aduk seperti macam RUJAK PECEL.
dari:
- Hari pertama Demam Panas,
- Hari kedua Flu serius,
- Hari ketiga ditambah Tenggorokan sakit,
- Hari keempat ditambah Pernafasan Sesak,
- Hari kelima dan seterusnya Jantung Berdegup Tak beraturan,
- Genap 1 minggu saya merasakan lesu dan Paru² saya terasa dapat digoyang (guncang), terlebih jika tersedak dari duduk, maupun jalan itu sangat sakit, untuk berbicara tidak sanggup lantang.

Dihari ke 10 saya berimajinasi dan berandai-andai "seandainya ada tabung oksigen, mungkin bisa melantangkan suaraku".

Lalu saya mulai beranjak ke sumur mushola untuk mengambil gayung ditambah dengan setengah air bersih, saya hirup ruang-ruang air tersebut penuh rasa syukur, Alhamdulillahi Allohu Akbar, saya masih dapat hidup segar bugar tak wajib adanya tabung Oksigen. Hal ini kerap saya ulangi ketika saya benar-benar tak mampu berbicara lantang lagi tak mampu bernafas dengan bebas, Alhasil ada Jalan menuju kesehatan yang amat sangat mahal dan langka.

Sejenak saya berfikir, bahwa kemungkinan besar oranglain menderita hal semacam ini bisa jadi sudah Koma bahkan Titik sekalipun untuk bangkit dari keterpurukan mental mengenai gejala penyakit langka seperti ini yang benar-benar saya alami.

Dihari ke 13-14 saya mulai membaik dari pernafasan sesak, demam tinggi, terlebih detak jantung mulai normal seperti sedia kala, dihari ke 15 akhirnya saya dapat hidup normal seperti biasanya tanpa ada perasaan terpaksa maupun rasa canggung untuk hidup.

Jadi, hal apapun apabila anda sedang dirundu kegalauan, kegelisahan tentang datangnya penyakit dengan pelbagai macam dan jenis penyakit, yang perlu anda lakukan adalah mencari dukungan, mencari inspirasi serta lakukan sesuatu untuk berimajinasi bahwa "Aku Tidak Boleh Takut Untuk Hidup dan Tidak Boleh Takut Untuk Mati" Yakinlah bahwa "ini adalah ujian dimana kita harus bangkit dan bangkit dari kegelisahan akal dan keterpurukan mental".

Untuk yang masih fokus dengan pemborong masker, lakukan sejenak untuk berimajinasi "bagaimana caranya membuat masker kesehatan yang alami dan bersih dari jejak kontak fisik..."
Untuk yang masih fokus dengan Oknum penjual masker dengan harga tidak wajar, berfikirlah... apakah hari esok atau lusa adakah yang mau membantu untuk tetap tegar menjalani hidup tanpa riba ? ...
Untuk yang masih fokus dengan Sarung Tangan maupun Stetoskopnya masing-masing, memang kesehatan itu mahal, tapi tidak wajib membedakan mana Pasien Kelas Ekonomi dan mana Pasien Kelas VIP.!!!
Untuk yang masih fokus dengan kesehatan, sahabat tetaplah tenang dan tidak perlu gelisah wajib bersih dan bersih dari segala macam hal, ingatlah bahwa ditubuh kita masih ada banyak mikroba baik dan mikroba yang tidak baik... jadi jangan mudah termakan isu...

Salam berbagi, "Ini Kisah Nyataku - Disebalik Gejala Penyakit Langka"

#TentangAku #CeritaFakta #BukanHoaks #PenyakitLangka #IniKisahNyatakuManaKisahNyatamu

Dikirim oleh Ahmad Fauzan pada Jumat, 06 Maret 2020
Klik Gambar dan Perbesar